Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2020

SBD2 VC5

Pretest Salah satu fungsi pada DBMS adalah membuat  integritas data , mengapa  integritas data  penting dalam sebuah sistem basis data. Uraikan dan berikan contoh sederhana Jawaban : Karena,  1.     Sebaran data perusahaan Saat ini penerapan sistem IT di perusahaan dari level UKM sampai dengan tingkat enterprise sudah sangat umum. Dan tidak jarang, sistem-sistem IT tersebut tidak dapat ‘mengerti’ satu sama lain. Produk-produk yang berbeda digunakan untuk sistem POS (Point os Sales), finance/accounting, sales force, absensi dan sebagainya. Dengan platform integrasi data seperti mygate, perusahaan dapat secara otomatis mengumpulkan berbagai data tersebut dan mengubahnya menjadi satu format khusus yang dapat dibaca oleh siapapun. 2.     Hilangnya kesempatan bisnis Data yang tersebar di perusahaan sangat bernilai tinggi dan menjadi asset bisnis asalkan perusahaan tersebut mampu menghubungkan data dari berbagai aktivitas bisnis dan menggabungkannya dalam bentuk yang kompre

SBD2 VC4

Pretest DBMS memiliki peranan penting dalam Sistem basis data, untuk melakukan  proteksi basis data  memiliki 4 fungsi untuk  proteksi basis data . Sebutkan dan jelaskan secara singkat 4 fungsi tersebut Jawaban : 1.     Recovery (Pemulihan) Upaya untuk mengembalikan keadaan basis data pada posisi semula sebelum terjadinya kegagalan. Macam kegagalan : - Pemulihan terhadap kegagalan transaksi - Pemulihan terhadap kegagalan sistem - Pemulihan terhadap kegagalan media 2.     Security (Pengamanan) Pengamanan artinya melindungi data agar tidak dapat di akses oleh orang-orang yang tidak berhak dari berbagai tempat. Jenis keamanan : - Keamanan fisik                                                                     - Keamanan media penyimpanan - Keamanan personal                                                             - Keamanan data - Keamanan administratif                                                       - Keamanan komunikasi jaringan - Keamanan sistem operasi

SBD2 VC3

Pretest Jelaskan mengapa pada tahap perancangan Konseptual dan tahap Perancangan Logik, tidak tergantung pada DBMS yang akan digunakan Jawaban : tujuan dari fase perancangan konseptual adalah menghasilkan skema konseptual untuk database yang nantinya bergantung pada sebuah DBMS yang spesifik. Dan pada perancangan logic, proses yang pertama (pemetaan system-independent) adalah pemetaan ke dalam model data DBMS dengan tidak mempertimbangkan karakteristik atau hal-hal khusus yang berlaku pada implementasi DBMS dari model data tersebut Posttest a.      Pada Tahap Pemilihan DBMS : Sebutkan  dan jelaskan faktor untuk memperlancar pemilihan paket DBMS untuk system informasi dalam organisasi. Jawaban : 1.     struktur data jika data yang disimpan dalam database mengikuti struktur hirarki, maka suatu jenis hirarki dari DBMS harus dipikirkan 2.     personal yang telah terbiasa dengan suatu sistem jika staf programmer dalam suatu organisasi sudah terbiasa dengan suatu DBMS,

SBD2 VC2

Pretest Jelaskan mengapa perancangan basis data merupakan micro life cycle dari perancangan sistem informasii Jawaban : perancangan basis data memiliki tujuan, yaitu: -           Memenuhi informasi yang berisikan kebutuhan-kebutuhan pengguna secara khusus dan aplikasi-aplikasinya -           Memudahkan pengertian struktur informasi -           Mendukung kebutuhan-kebutuhan pemrosesan dan beberapa objek penampilan (response time, processing time, dan storage space) Tujuan tersebut dapat dikatakan siklus hidup sistem informasi (micro life cycle). Karena itu proses perancangan basis data merupakan bagian dari micro life cycle Postest a.      Sebutkan 6 tahap  perancangan basis data ·          Koleksi dan analisa kebutuhan ·          Desain basis data konseptual ·          Pemilihan DBMS ·          Pemetaan model data ·          Desain basis data fisik ·          Implementasi dan tuning sistem basis data ·            b.     Manakah dari 6 tahap tersebu

SBD2 VC1~2

Gambar
Buatlah Notasi Spesialisasi dari PEGAWAI  menggunakan Model EER

SBD2 VC1

Model Enhanced Entity – Relationship (EER) EER dibuat untuk merancang skema badsis data yang lebih akurat. EER mencerminkan sifat data dan kendala lebih tepat. EER persyaratannya lebih kompleks daripada ERD. Model EER mencakup semua konsep pemodelan pada ER. Model EER mengandung beberapa konsep objek oriented, misalnya inheritance. EER meliputi: Subclasses and superclasses Superclass/ subclass relationship adalah relationship antara sebuah superclass dnegan salah satu subclassnya. Disebut juga dengan IS-A relationship. Specialization and generalization Spesialisasi adalah proses mendefinisikan himpunan subclass-subclass dari sebuah entity type (superclass). Dilakukan berdasarkan karakteristik tertentu yang dapat membedakan entity pada superclass. Suatu superclass dapat memiliki beberapa spesialisasi berdasarkan karakteristik yang berbeda. Generalisasi kebalikan dari proses spesialisasi. Dilakukan dengan mengidentifikasi atribut-atribut yang sama dan melakukan